IQNA

India: Kami Tidak Memiliki Program untuk Menampung Pengungsi Muslim Rohingya

8:03 - August 20, 2022
Berita ID: 3477184
TEHERAN (IQNA) - Kementerian Dalam Negeri India, dengan menerbitkan pernyataan, membantah adanya program penampungan para pengungsi Muslim Rohingya yang tinggal di New Delhi.

“Pernyataan ini dirilis hanya beberapa jam setelah Menteri Perumahan dan Urusan Perkotaan India mengumumkan bahwa semua pengungsi Rohingya akan dipindahkan ke gedung-gedung di distrik Bakrola,” menurut Iqna, mengutip TRT Arabic.

Dalam pernyataannya, Kementerian Dalam Negeri India menggambarkan para pengungsi Muslim Rohingya sebagai "orang asing ilegal" yang telah menekankan deportasi mereka dan kembali ke negara asal mereka.

Pernyataan Kementerian Dalam Negeri India itu dikeluarkan sebagai protes atas pernyataan Menteri Perumahan dan menegaskan bahwa belum ada program yang diajukan untuk menyediakan perumahan bagi imigran Rohingya di kawasan Bakrola yang terletak di New Delhi.

Kementerian Dalam Negeri India juga mengumumkan bahwa orang asing ilegal akan ditahan di pusat penahanan sampai mereka dideportasi. Pemerintah India belum mengungkapkan lokasi pusat penahanan saat ini.

Setelah pengumuman program pemerintah India untuk menyelesaikan pengungsi Muslim Rohingya, partai sayap kanan negara itu mengecam keras pemerintah dan menyebut pernyataan tersebut sebagai hal yang mengejutkan.

Namun di sisi lain, Ali Johar, perwakilan minoritas Muslim dan kepala departemen pendidikan di Inisiatif Hak Asasi Manusia Rohingya, menyambut baik keputusan ini dan menggambarkannya sebagai perkembangan positif.

Johar memperingatkan agar tidak ada pembatasan pergerakan pengungsi di daerah tempat mereka akan dipindahkan.

Sekitar 40.000 pengungsi Rohingya tinggal di India, di mana hanya 2.000 yang telah terdaftar di Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi. (HRY)

 

4079066

Kunci-kunci: india ، program ، Menampung ، Pengungsi Muslim ، rohingya
captcha