Amalan-Amalan pada Hari Arbain; Ziarah Imam Husein (as) dari Jauh dan Dekat

TEHERAN (IQNA) - Membaca ziarah Arbain pada hari Arbain, baik itu kita peziarah yang sedang berjalan kaki Imam Husain (as) atau kerinduan untuk menziarahi Imam Husein (as) dan para syuhada Karbala dari jauh, adalah salah satu amalan yang dianjurkan pada hari Arbain.

Menurut Iqna, hari ini adalah Arbain Huseini. Beruntunglah mereka semua yang dapat melakukan ziarah Arbain tahun ini. Ziarah yang mana kesukaran merupakan bagian zatnya, dan tidak peduli seberapa sulit para peziarah merasakan perjalanan ini, mereka hanya mengalami sebagian kecil dari penderitaan dan kesulitan Ahlulbait (as) dalam kembali ke Karbala dan menziarahi makam para syuhada Karbala.

Untuk hari khusus ini, amalan-amalan yang mustahab telah diriwayatkan, yang paling penting adalah ziarah Imam Husein (as). Kedudukan khusus ziarah Imam Husein (as) pada hari Arbain dalam amalan-amalan ibadah umat Syiah kembali ke riwayat Imam Hasan al-Askari (as) yang mengatakan: “Tanda-tanda seorang mukmin ada lima perkara; Menuaikan salat 51 rakaat (17 rakaat salat wajib dan 34 rakaat salat nafilah), ziarah Arbain Imam Husein as; mengenakan cincin di tangan kanan, meletakkan dahi di atas tanah saat sujud, dan Mengeraskan bacaan Bismillah dalam salat.”

Mandi pada hari Arbain dianjurkan bagi peziarah dari jarak jauh dengan niat ziarah Imam Husein as. (HRY)

4085249